Optimis or Pesimis

Hidup???
Bagaimana kita memaknai hidup?

Hidup adalah pilihan...

Pilihan pertama adalah pilihan menjadi orang pemberani,berani menghadapi tantangan hidup,berani menyongsong masa depan yang cerah,dan berani mengepakan sayap dan selalu siap untuk menanggung semua resiko apapun.dan orang yang seperti itu termasuk orang OPTIMIS.

Dan pilihan kedua adalah pilihan menjadi orang takut,takut akan sesuatu yang terjadi apabila begini apabila begitu...jika aku begini nanti takut begitu,jika aku begitu takut begini...orang seperti ini termasuk orang PESIMIS.

Namun, seringkali kita berada dalam kepesimisan,
kengerian, keraguan, dan kebimbangan-kebimbangan yang kita ciptakan
sendiri. Kita kerap terbuai dengan alasan-alasan untuk tak mau
melangkah, tak mau menatap hidup. Karena hidup adalah pilihan, maka,
hadapilah itu dengan gagah. Dan karena hidup adalah pilihan, maka,
pilihlah dengan bijak.

Tapi tak ada yang salah apapun pilihan hidup kita,semua pilihan yang kita ambil pasti ada hikmahnya,jadilah orang yang sukses untuk memilih dan menjalankan pilihan ...

"sakedik renungan..."


Ketika kita bercermin pagi ini, yakinlah bahwa sosok yang terpantul di sana adalah diri kita yang sempurna. Tiada cacat. Tiada kurang. Tak perlu kita mempertanyakan mengapa anda berparas seperti itu, berwarna kulit ini, atau bertubuh demikian. Yakinlah, kita telah dianugerahi sosok terbaik, perlengkapan sempurna untuk menjalankan misi hidup ini. Sudah terlalu banyak orang takut pada bayangannya sendiri lalu mencari bayangan orang lain. Syukuri saja apa yang kita terima. Nilai diri terletak pada karya, bukan pada keluhan. Rumput tetangga selalu tampak lebih hijau, kata pepatah. Namun bagaimana pun, rumput di halaman sendiri jauh lebih berharga. Hidup ini bukan untuk mempersoalkan apa yang kita miliki atau tidak kita miliki, namun apa yang bisa kita kerjakan. Hidup ini terlalu singkat untuk mencari semua jawaban, namun cukup untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat. Berhentilah mengeluh. Pandanglah betapa sempurnanya kita. Jadilah kuat. Jadilah diri kita sendiri.

memaknai kasih sayang


Kasih sayang dapat di ibaratkan dengan mata air tapi bukan air mata...hehehe...
mata air yang telah mengalir dan kemudian deras mengikuti aliran sungai yang kemudian mengalir ke lautan luas..mata air sama sekali tidak mengharapkan air yang telah mengalir itu kembali..itulah makna kasih sayang yang sesungguhnya.


Mahasuci ALLOH, Zat yang Maha Mengaruniakan kasih sayang kepada makhluk-makhluk Nya. Tidaklah kasih sayang melekat pada diri seseorang, kecuali akan memperindah orang tersebut, dan tidaklah kasih sayang terlepas dari diri seseorang, kecuali akan memperburuk dan menghinakan orang tersebut.
Betapa tidak? Jika kemampuan kita menyayangi orang lain tercerabut, maka itulah biang dari segala bencana, karena kasih sayang ALLOH Azza wa Jalla ternyata hanya akan diberikan kepada orang-orang yang masih hidup kasih sayang di kalbunya.
Karenanya, tidak bisa tidak, kita harus berjuang dengan sekuat tenaga agar hati nurani kita hidup. Tidak berlebihan jika kita mengasahnya dengan merasakan keterharuan dari kisah-kisah orang yang rela meluangkan waktu untuk memperhatikan orang lain. Kita dengar bagaimana ada orang yang rela bersusah-payah membacakan buku, koran, atau juga surat kepada orang-orang tuna netra, sehingga mereka bisa belajar, bisa dapat informasi, dan bisa mendapatkan ilmu yang lebih luas.

Rasulullah SAW dalam hal ini bersabda, "ALLoH SWT mempunyai seratus rahmat (kasih sayang), dan menurunkan satu rahmat (dari seratus rahmat) kepada jin, manusia, binatang, dan hewan melata. Dengan rahmat itu mereka saling berbelas-kasih dan berkasih sayang, dan dengannya pula binatang-binatang buas menyayangi anak-anaknya. Dan (ALLOH SWT) menangguhkan 99 bagian rahmat itu sebagai kasih sayang-Nya pada hari kiamat nanti." (H.R. Muslim).

maka kita sebagai umat manusia tebarkanlah kasih sayang...hewan aja bisa berbagi kasih sayang,kenapa kita manusia yang lebih mulia derajatnya tidak bisa berbagi kasih sayang...??????

curhat deui ah..


kucoba untuk mengenalnya, membacanya
lamakah kita bertahan

apakah dy benar-benar sayang aku
tentu saja ku benar sayang dy

hati ini, cinta ini
hanya butuh pembuktian, masih saja kutunggu
kadang ak bprasangka buruk terhadapnya

benarkah aku, salahkah aku
yang selalu meragukan dy

lamakah kita bertahan


aku akan membuktikan
dan hanyalah kepercayaan yg bisa
membuat kita bertahan selamanya, selamanya

tapi....

apakah dy benar-benar...???
apakah dy benar-benar...????
apakah dy benar-benar...???
apakah dy benar-benar sayang aku (buktikan..)

cipajang ayeeeee

"cipajang raksaeun urang"

cipajang,,,pami ngadangu nami eta mah hoyong buru2 plg ka lembur...hiks..
lembur anu pangendahna sa kecamatan banjarharjo,hehehehe...lebay ujur cek urang cipajang mah...:-p

gmn g cb...
cipajang itu walopun lembur/desa kecil tapi tata letak'y dah bs d samain sama perumahan2 yang tertata dengan rapi..cipajang tea atuh.....
walopun terbilang desa tepencil tapi cipajang bukan desa tertinggal...perekonomin lembur/desa cipajang sudah termasuk mapan..
mata pencaharian utama penduduk cipajang adalah petani,walopun sebagian lagi banyak yg merantau k kota2 besar,....
kehidupan penduduk cipajang tegolong sederhana.....

Powered by FeedBurner